Pemberdayaan Masyarakat Dalam Upaya Pencegahan Terjadinya Stroke Dan Pelatihan Akupressur Untuk Pemulihan Pasien Post Stroke di Genengan Surakarta
Abstract
Latar Belakang: Stroke adalah penyakit serius yang terjadi akibat gangguan sirkulasi darah di otak, yang disebabkan oleh penyumbatan arteri akibat endapan darah, sehingga pecahnya pembuluh darah. Banyak masyarakat yang kurang memperhatikan kesehatan diri mereka, sehingga banyak kasus hipertensi tidak terdeteksi dini, menyebabkan penanganan yang terlambat dan berujung pada strok.Program manajemen stroke berfokus pada manajemen diri pasien pasca-stroke untuk meningkatkan keyakinan, motivasi, dan kemampuan pasien dalam menjalani diet, pengobatan, dan rehabilitasi saat mengalami sakit. Selain program tersebut, terapi komplementer seperti akupunktur maupun akupresur telah banyak dikembangkan sebagai pelengkap intervensi pada pasien stroke. Tujuan dari penatalaksanaan kegiatan adalah untuk membantu masyarakat secara mandiri dalam pencegahan penyakit stroke dan pengelolaan post stroke melalui terapi akupresur. Metode: Metode pelaksanaan program kegiatan: metode ceramah, demonstrasi/ praktik/ pelatihan terkait akupresur, dan metode tanya jawab. Tahap pelaksanaan kegiatan terdiri dari: tahap persiapan, tahap pelaksanaan penyuluhan pencegahan stroke dan pelatihan akupresur, dan tahap evaluasi kegiatan. Evaluasi ini dengan follow up pemeriksaan kadar tekanan darah setelah satu minggu pelaksanaan kegiatan, kemudian membandingkan hasil tekanan darah saat pemeriksaan awal dengan hasil pemeriksaan terbaru. Hasil: Masyarakat mampu menerapkan penyuluhan pencegahan stroke dan pelatihan akupresur secara mandiri, sehingga menunjukkan ada penurunan rata-rata nilai tekanan darah dari sebelum dan sesudah dilaksanakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan yaitu tekanan darah sistolik sebesar 11.44 mmHg dan tekanan darah diastolik sebesar 9.82 mmHg. Kesimpulan: Masyarakat dan kader kesehatan telah mampu secara mandiri menerapkan materi penyuluhan pencegahan terjadinya stroke dan pelatihan akupressur untuk pemulihan pasien post stroke.
Background: Stroke is a serious disease that occurs due to impaired blood circulation in the brain, which is caused by blockage of the arteries due to blood deposits, resulting in rupture of blood vessels. Many people do not pay attention to their own health, so that many cases of hypertension are not detected early, causing treatment to be delayed and leading to stroke. The stroke management program focuses on post-stroke patient self-management to increase the patient's confidence, motivation and ability to follow a diet, treatment, and rehabilitation when experiencing illness. Apart from this program, complementary therapies such as acupuncture and acupressure have been developed as complementary interventions for stroke patients. The aim of the management activities is to help the community independently in preventing stroke and managing post-stroke through acupressure therapy. Method: Method of implementing the activity program: lecture method, demonstration/practice/training related to acupressure, and question and answer method. The activity implementation stage consists of: preparation stage, implementation stage of stroke prevention education and acupressure training, and activity evaluation stage. This evaluation involves a follow-up examination of blood pressure levels after one week of carrying out activities, then comparing the blood pressure results during the initial examination with the results of the most recent examination. Results: The community was able to implement stroke prevention education and acupressure training independently, thus showing a decrease in the average blood pressure value before and after the education and training activities were carried out, namely systolic blood pressure of 11.44 mmHg and diastolic blood pressure of 9.82 mmHg. Conclusion: The community and health cadres have been able to independently implement education materials on stroke prevention and acupressure training for the recovery of post-stroke patients